Coba kita tengok wajah lugu nenek ini,seolah-olah wajah tuanya ini menggambarkan betapa kerasnya kehidupan ini.Dari setiap guratan wajahnya mencerminkan kerja keras dalam menyambung hidup ini.
Namun bila kita cermati secara seksama,wajah ini penuh ketenangan dan keiklasan dalam mengarungi hidup,mengabdi demi suami,anak-anaknya,cucu-cucunya dan tentunya kepada masyarakat dalam lingkungannya.
Wajah-wajah tua ini mengajarkan pada kita,selaku generasi muda,tentang semangat hidup,pengabdian tulus iklas dan tentunya semangat kerja keras dalam mengarungi kehidupan.Kalau melihat wajah ini,rasanya mereka tidak memerlukan yang namanya kemewahan hidup,apalagi punya keinginan memiliki blackberry,ipod atau pun ipad.Mereka hanya butuh kebahagiaan dan ketenangan hidup,diperhatikan oleh sanak keluarga mereka.
Mungkin bertolak belakang dengan kita-kita,generasi muda zaman sekarang.Dimana ya bedanya??..
Kalau dirasa-rasa,perbedaannya terletak pada sisi psikologis kita masing-masing.Psikologis yang mana??.
Mngkin jawabannya adalah ''kebahagiaan''.kalau tolak ukur kebahagian kita terletak pada uang,punya blackberry,punya iphone dan sebagainya dlm bentuk materi nyata.sedangkan seorang nenek,letak kebahagian mereka adalah perhatian keluarga padanya.
Bagi yang masih memiliki seorang nenek,perhatikan mereka,hargai mereka dan hormati.Itulah cara membahagiakan mereka.
Sayangnya saya sudah tidak memiliki seorang nenek lagi.......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar