"Tuhan, bagaimana seharusnya manusia menyembahMu?".
"Sembahlah Aku semampumu..."
"Lalu kenapa ada banyak tatacara dalam menyembahMu?".
"Karena tingkat pengetahuan manusia berbeda dan semua itu untuk mempermudahmu.."
"Kenapa Engkau minta disembah ?".
"Untuk keselamatanmu. Aku tidak butuh sembahmu, engkaulah yang butuh menyembahKu karena tanpa menyembahKu kau akan kehilangan pegangan dalam hidupmu. Karena ketika kamu kehilanganKu, maka engkau akan buta dan tersesat di belantara dunia.."
"Kau Maha Penyayang, lalu kenapa Kau ciptakan neraka?".
Karena Aku juga Maha Adil. Bagaimana bisa Aku menyatukan yang baik dan buruk dalam satu tempat? Sungguh tidak adil buat mereka yang selama hidupnya berusaha keras berbuat baik.
"Lalu bagaimana caranya mencintaiMu, sedangkan aku tidak mampu mendefinisikanMu?".
"Tidak akan pernah mampu kalian mencintaiKu sebab keterbatasan akal kalian dalam mengenalKu. Karena itulah kuturunkan ruh-ruh yang suci ke dunia, kuhadirkan dalam rupa yang sama seperti kamu, supaya kalian mengenalKu. Cintailah mereka karena mencintai mereka adalah sesuai dengan kadar kemampuanmu.."
"Jika tidak mampu mencintaiMu, lalu haruskah aku takut padaMu?".
"Takutlah jika kamu berhadapan denganKu kelak dalam kesulitan yang kamu ciptakan sendiri. Karena ketiadaan kebaikan, berarti ketiadaan diriKu."
"Yang terakhir, Tuhan...."
"Ya?".
"Siapa bidanmu?". Hening...
Denny Siregar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar